Akses angkot hingga Tumpang, dilanjutkan ojek ke lokasi di pedesaan. Digitalisasi minimalis, signage kurang.
Desa Wisata Lakkang
Desa Wisata Lantebung
Desa Wisata Bissoloro
Desa Wisata Rammang-Rammang
Swiss-Belhotel Makassar - Radius 0,2 km
Aston Makassar Hotel & Convention Center - Radius 0,9 km
Royal Bay Hotel Makassar - radius 1,1 km
d'primahotel Pattimura Makassar - Radius 1,2 km
Horison Ultima Makassar - radius 1,9 km
Best Western Plus Makassar Beach - radius 1,8 km
Arthama Hotels Makassar - radius 2,2 km
Cafe & Resto Ombak - radius - 0,1 km
x`Gravity Sky Lounge - radius 0,2 km
RM. Ulu Juku' 2 & Cafe Langit - Radius 0,3 km
Kampoeng Popsa - radius 0,3 km
Rumah Makan Sulawesi Baru - radius 0,4 km
Warung Sari Laut Pak H. Toha RRI khas lamongan - radius 0,6 km
ON20 Bar & Dining Sky Lounge - radius 0,9 km
Rumah Makan Florida - radius 1,0 km
MEIJI Sushi - Teppanyaki-Grill - radius 1,1 km
R.M. Nelayan - radius 1,2 km
Bistropolis-Dine with Style - radius 1,3 km
Istana Laut - Radius 1,5 km
Rumah Makan & Seafood Losari - Radius 1,6 km
Mas Daeng - Radius 2,6 km
Sunachi Harbour - radius 3,6 km
Toilet Umum: tersedia di sekitar benteng Rotterdam
Musholla: tersedia di area benteng Rotterdam
Area Parkir: memiliki area parkir luas untuk berkunjung benteng Rotterdam
Taman Bermain Anak: Menyediakan fasilitas untuk pengunjung yang membawa anak-anak
Area Bersantai: Tersedia di berbagai sudut benteng, termasuk tempat untuk duduk dan menikmati pemandangan kota Makassar
Spot Foto: Seluruh area benteng, dengan arsitektur klasik dan uniknya, berfungsi sebagai daya tarik dan latar belakang foto yang populer
Pusat Oleh-Oleh: Tempat untuk membeli cinderamata khas Makassa
Jalan Akses Utama: Benteng Rotterdam terletak di jantung kota Makassar, sangat dekat dengan Pantai Losari dan kawasan bisnis. Akses jalan utama sangat mudah dijangkau dan merupakan jalan beraspal yang baik, datar, dan dilewati berbagai jenis kendaraan
Kendaraan Pribadi: Benteng Rotterdam mudah dijangkau menggunakan mobil atau motor. Akses jalan menuju benteng lancar dan tersedia Area Parkir Luas di dalam atau di sekitar kompleks benteng dengan tarif yang terpisah dari tiket masuk
Angkutan Umum: Benteng Rotterdam sangat terlayani oleh angkutan umum: Dari Bandara Sultan Hasanuddin: Naik Bus Damri jurusan Bandara – Karebosi, lalu turun di Fort Rotterdam, atau gunakan Trans Mamminasata menuju pusat kota. Angkutan Kota: Naik angkot kode B atau L jurusan Pasar Butung – Malengkeri, lalu turun langsung di depan benteng. Transportasi Lokal: Mudah dijangkau dengan taksi, ojek online, Becak, atau Bentor dari area manapun di pusat kota
Halte Bus: jalur transportasi umum utama melewati area ini. Terdapat Halte Bus di sekitar area Benteng Rotterdam/Karebosi yang dilalui oleh Bus Damri, Bus Trans Mamminasata
Terminal Akses: Pelabuhan Soekarno-Hatta Sangat dekat, dapat dijangkau dalam waktu 10-15 menit menggunakan angkot, taksi, atau Bentor
Signage: Terdapat papan bicara atau papan informasi (peta lokasi) di dekat gerbang masuk dan sudut taman yang menunjukkan tata letak dan lokasi-lokasi penting di dalam kompleks benteng DAN Terdapat papan-papan kecil di dekat setiap bangunan Utama untuk memberikan informasi sejarah kepada pengunjung
Situs Web Resmi: Informasi resmi mengenai Benteng Rotterdam, perlindungan, dan pemanfaatannya dapat ditemukan di situs web Balai Pelestarian Cagar Budaya Sulawesi Selatan (bpcbsulsel.id). Situs ini juga sering memuat informasi acara dan berita terbaru terkait benteng
Media Sosial: Pihak pengelola (BPCB) memanfaatkan media sosial untuk strategi komunikasi digital guna meningkatkan kunjungan, seringkali melalui konsep visual storytelling, Informasi, foto, dan update acara dapat dicari melalui platform seperti Instagram, Facebook, dan YouTube yang dikelola oleh BPCB atau Dinas Pariwisata terkait
Virtual Tour: Virtual Reality 360°: BPCB Sulsel telah mengembangkan virtual tour yang memungkinkan pengguna melihat Benteng Rotterdam secara 360 derajat, sehingga pengunjung bisa menjelajah bangunan dari jarak jauh
Platform Pariwisata & Edukasi: Indonesia Travel, Portal-portal edukasi dan repositori institusi yang menjadikannya objek studi sejarah
Taman Hijau yang Asri: Di bagian tengah kompleks benteng terdapat taman-taman hijau dan lapangan berumput yang tertata rapi. Area ini berfungsi sebagai ruang terbuka yang menyejukkan, tempat bersantai, piknik, dan sering digunakan sebagai lokasi panggung outdoor untuk acara seni dan budaya
Keindahan Panorama Tepi Pantai: Spot ini sangat populer untuk menikmati Matahari Terbenam di Selat Makassar, yang menciptakan suasana tenang dan romantis dengan latar belakang arsitektur benteng yang megah
Parit Kuno: Benteng ini dikelilingi oleh parit yang memanjang. Meskipun parit ini merupakan bagian dari sistem pertahanan yang dibuat manusia (buatan), keberadaannya menambah unsur alamiah dan keasrian di sekeliling tembok benteng
Museum La Galigo: Museum Negeri Provinsi Sulawesi Selatan yang didirikan di salah satu gedung bersejarah benteng
Ruang Tahanan Pangeran Diponegoro: Pengunjung dapat melihat langsung ruangan sempit tempat pahlawan nasional ini diasingkan dan ditahan oleh Belanda selama lebih dari 20 tahun hingga wafat. Ruangan ini memberikan pengalaman emosional yang mendalam
Arsitektur Peninsula: Jika dilihat dari atas, denah benteng menyerupai bentuk penyu yang merangkak menuju laut, sebuah filosofi yang melambangkan kejayaan maritim Kerajaan Gowa-Tallo
Pameran Seni Dan Budaya: Benteng ini sering digunakan sebagai ruang pameran untuk memamerkan karya seni dan artefak budaya local
Pertunjukan Seni dan Musik: Di area benteng, sering diadakan pertunjukan seni, mulai dari tarian tradisional hingga musik etnik yang dibawakan oleh komunitas lokal dan seniman berbakat
Festival Budaya: Pengelola benteng secara rutin menyelenggarakan festival yang menarik pengunjung dengan beragam kegiatan budaya, seperti Festival Budaya Benteng Rotterdam
Bioskop Keliling: Beberapa festival juga menyertakan pemutaran film bertema budaya di dalam area benteng
Ruang Pertunjukan: Benteng Rotterdam memiliki panggung pertunjukan untuk berbagai acara seni dan budaya
Festival Budaya dan Seni:
Makassar International Writers Festival: salah satu festival literasi tahunan terbesar di Indonesia Timur. Acara ini biasanya berlangsung selama beberapa hari dan menghadirkan penulis, seniman, dan diskusi lintas disiplin
Festival Budayaw: Acara yang melibatkan pertunjukan seni dan budaya dari berbagai negara yang tergabung dalam kawasan BIMP-EAGA
Pertunjukan Teater La Galigo: Pementasan yang mengadaptasi epik mitos peradaban Bugis sering digelar di halaman benteng
Festival Seni dan Pameran: Benteng sering menjadi tuan rumah pameran seni rupa, kerajinan tangan, dan pertunjukan tari tradisional